Minggu, 28 Oktober 2012

Hati-Hati Penipuan Sales

Penipuan Sales Regulator pernah menjadi perbincangan hangat di masyarakat, mereka menuturkan sering didatangi oleh laki-laki ataupun perempuan yang mengaku dari Pertamina ataupun dari LPG dan menawarkan selang sekaligus regulator berbagai merek dari yang tersedia di pasaran hingga yang belum pernah mereka dengar. Petugas-petugas tersebut mengenakan pakaian yang bervariasi umumnya dengan stelan baju ham putih dan celana hitam. Namun terkadang ada juga yang mengenakan stelan warna lain tetapi tetap mengenakan baju hame dan celana panjang berbahan kain.
Marketing Strategy : Direct Selling Cukup Efektif Meningkatkan Penjualan

Sebagaimana diketahui di Indonesia kegiatan sales atau penjualan berbasis Direct Sale atau Direct Selling yang lebih dikenal dengan penjualan langsung sangat beragam, mulai dari produk kosmetik, peralatan rumah tangga hingga produk hiasan ornament rumah. Para penjaja ini kerap disebut Sales oleh masyarakat dan tentunya menuai pro dan kontra terhadap kehadiran mereka. Sebagian merasa terbantu dan tertolong karena dengan adanya sales mereka tidak perlu repot-repot keluar rumah untuk mencari barang yang diinginkan dan sering kali membeli melalui mereka juga dapat diskon dan bisa diangsur.

Belakangan ini sales regulator semakin meningkat khususnya di Kalsel lantaran kegiatan konversi minyak tanah ke Gas Elpiji sudah berjalan di beberapa daerah. Sayangnya tidak semua sales bersikap jujur dan fair, umumnya mereka terlalu berlebihan dalam menyampaikan informasi produk sehingga konsumen dalam hal ini masyarakat merasa terpaksa, terintimidasi dan tidak nyaman. Terlebih ketika calon pembeli menolak karena berbagai alasan tidak jarang para Sales menggerutu dan mengluarkan kata-kata yang tidak sepantasnya.

Tips-tips menghindari penipuan sales khusunya regulator berikut mudahan-mudahan bisa membuat anda sebagai konsumen bisa memahami hak serta tetap berlaku waspada tanpa membuat para Sales merasa dilecehkan.
  1. Putuskan untuk menyediakan waktu atau tidak, karena cenderung para penjual mengatakan hanya meminta waktu sebentar namun bisa menjadi lama tanpa anda sadari. Jadi jika anda benar-benar sedang sibuk atau sedang ada keperluan penting katakan saja dengan tutur kata yang baik dan tidak menyinggung.
  2. Mintalah petugas/sales menunjukan identitas seperti surat tugas, tanyakan juga lokasi perusahaan atau kantor cabang terdekat mereka. Interaksi sangat penting untuk menghindari adanya oknum yang mengatas namakan perusahaan tertentu untuk mengecoh anda. Jika petugas yang bersangkutan tidak bisa menjelaskan perusahaannya sendiri maka anda wajar untuk mencurigai dan tidak meneruskan presentasi produk mereka.
  3. Pastikan anda tidak sendiri atau ada orang yang mengetahui kedatangan petugas/sales tersebut.
  4. Jika mereka ingin melakukan demo, mintalah mereka untuk memastikan keamanannya.
  5.  Tolaklah dengan halus dan alasan yang masuk akal jika anda telah memutuskan tidak membeli produk mereka
  6. Jangan tinggalkan rumah tanpa ada yang menemani petugas/sales tersebut, ingat kejahatan terjadi tidak hanya karena niat tetapi juga adanya kesempatan
  7. Pastikan alat-alat demo diberesin oleh mereka sebelum meninggalkan rumah
  8. Jika anda membeli produk tersebut, pastikan nomor kontak yang ditinggalkan bisa dihubungi (usahakan ada nomor kantor bukan hanya ponsel), 
  9. Jangan menyerahkan uang terlebih dahulu sebelum barang tersebut anda terima apapun alasannya, kasus uang muka yang dibawa kabur sudah sering terjadi, jangan sampai anda juga mengalami nasib yang sama
Terakhir Saya hanya berpesan, bagaimanapun dan apapun profesi seseorang mereka tetaplah manusia, mungkin ada sebagian (oknum) yang membuat citra Sales produk tertentu menjadi negatif dimasyakarat. Namun anda tetap harus fair dan tidak memvonis semua sales itu sama. Baik sangka, dan tetap menjalankan hak masing-masing serta berlaku waspada akan membantu menghindarkan anda dari hal-hal yang tidak diinginkan.

ARTIKEL TERKAIT:

mjumani, Updated at: Oktober 28, 2012

1 komentar:

cayos mengatakan...

sekedar tambahan, kalau ada demo sebaiknya minta id pendemo dan difoto kalau keberatan anda patut curiga dan sebaiknya segera batalkan. kalau ada sebaiknya acara demo tersebut di rekam video pakai kamera digital ataupun hp, jadi kalau ada masalah hal itu dapat dijadikan bukti .

Posting Komentar

 

mjumanion