Oleh : Tina
Soneta blur dalam sebuah mimpi buruk (081008)
Untuk pertama kalinya dalam hidup kutuangkan desis pilu batin dalam lorong maya. Berhala yang membuat penyembahnya masuk ke dalam kepuasan semu dan blur. Granat pemusnah kelu pada pikir yang letih.
Ah, esktremitasku kaku, seakan beku. Bibirku juga gagu dan lakuku yang mulai dungu. Efek nyata saat mencoba menjangkau prestisius yang misterius.
"Dan bagaimana dengan hasut figuran nun jauh di labirin visualmu?" gertak monster yang bersarang di pusat mesencepalku.
"no, it just a nightmare!" raungku.
ARTIKEL TERKAIT:
0 komentar:
Posting Komentar