Jumat, 06 Juni 2014

Binomial Nomenklatur

Binomial nomenklatur adalah istilah penamaan hewan atau tumbuhan dengan dua kata yang diambil dari bahasa latin atau dilatinkan dengan ketentuan-ketentuan tertentu. Sistem penamaan ini diperkenalkan oleh Carolus Linnaeus
Mimosa pudica L. (Putri malu)

Kaidah atau atauran dalam penamaan hewan dan tumbuhan :
  1. Nama spesies terdiri dari dua kata yang dipisahkan dengan spasi dalam bahasa latin atau kata yang dilatinkan. Contoh, Phahalaenopsis amabilis (anggrek bulan), Oryza sativa (padi), dan Carica papaya (pepaya).
  2. Nama pertama menunjukan genus, huruf pertama ditulis dengan huruf kapital atau huruf besar. Contoh pada Kangkung air (Ipomoea aquatica), kata pertama Ipomoea adalah genus. 
  3. Kata kedua adalah nama spesifik atau penunjuk jenis, huruf pertama ditulis dengan huruf kecil. Misalnya Daucus carota (wortel), kata pertama Daucus = genus, kata kedua carota = penunjuk jenis, contoh lain misalnya Mimosa pudica, Mimosa = genus, pudica = penunjuk jenis.
  4. Untuk nama yang lebih dari dua kata menggunakan tanda penghubung (-) pada kata kedua dan ketiga, misal Hibiscus rosa-sinensis (bunga sepatu).
  5. Nama spesies di cetak miring atau digaris bawah. Biasanya untuk penulisan dengan komputer menggunakan cetak miring, sedangkan untuk tulis tangan atau mesin tik menggunakan garis bawah. Tidak dibenarkan menggunakan kedua pilihan sekaligus, misalnya untuk menulis nama Padi, Oryza sativa (salah), Oryza sativa (benar) atau Oryza sativa (benar).
  6. Untuk penulisan lengkap mencantumkan nama orang (biasanya disingkat) yang pertama kali memberikan nama, mendiskripsikan, dan menerbitkan publikasi tentang organisme tersebut. Contoh Nasalis larvatus Wurmb. (Bekantan), atau Oryza sativa L. (Padi), L merupakan singkatan dari Carolus Linnaeus, orang yang pertama kali memberi nama, mendiskripsikan dan  menerbitkan publikasi tanaman padi.
  7. Penamaan nama ilmiah hewan boleh di ulang, sedangkan tumbuhan tidak. Contoh Gallus galus L. (ayam) dan Rattus rattus L. (tikus).
Penulisan "nama latin" tumbuhan atau hewan adalah istilah yang sebenarnya kurang tepat, namun populer dimasyarakat. Sebenarnya yang lebih tepat adalah nama ilmiah, karena tidak semuanya nama tumbuhan atau hewan berasal dari bahasa latin, sebagian ada yang berdasarkan nama orang, nama tempat atau nama benda yang dilatinkan. 


ARTIKEL TERKAIT:

mjumani, Updated at: Juni 06, 2014

0 komentar:

Posting Komentar

 

mjumanion