Senin, 07 September 2009

Diary of

Diary dan Blog

Jika kita ingat-ingat dulu diary pernah menjadi tren dikalangan anak muda terutama anak sekolah, sepertinya sudah cukup lama sehingga saya sendiri sudah lupa kapan saat itu. Diary merupakan tempat kita menulis, mengungkapkan dan meluapkan emosi baik senang, sedih, kacau, bingung dan sebagainya. Namun terkadang dikalangan anak muda dinilai identik sebagai tempat curhat mengenai perasan yang berhubungan dengan cinta.


Terlepas fungsinya yang beraneka ragam, ternyata adanya diary cukup memberikan efek meningkatkan minat tulis, meski hanya mengungkapkan perasaan atau emosi yang di pendam. Namun tak jarang juga diary di gunakan oleh orang-orang yang suka berpetualang, bepergian atau memiliki banyak aktifitas. Diary bagi mereka digunakan untuk merekam semua aktifitas itu sambil bersantai agar jika suatu saat bisa di baca kembali untuk lebih mengingat kenangan-kenangan yang sudah dilalui.

Masih pada jaman beberapa tahun silam, diary merupakan salah satu benda yang diminati sebagai hadiah ulang tahun maupun hadiah dalam acara lainnya. Sekarang tentu sudah berbeda, ada cara yang lebih asik untuk merekam aktifitas sehari-hari, menuangkan luapan emosi, ataupun sekedar mengisi waktu luang. Ya, dengan menulis di blog !. Meski hanya sebuah blog sederhana atau blog gratisan, sudah cukup untuk menggantikan fungsi diary. Tema pun bisa diganti-ganti, judul juga terserah anda, diary of love, diary of life, the diary of me, diary of...! Tentu saja sesuai keinginan anda, bahkan anda bisa menambahkan aksesoriesnya seperti foto, musik,dan berbagai aplikasi lainnya sehingga membuat kita serasa lebih nyaman saat menulis.


Keberadaan blog yang kini sedang tren tentu saja tidak lepas dari pengaruh diary beberapa tahun lalu. Meski sekarang blog banyak mengalami perkembangan baik tampilan, desain, ragam maupun fungsi dan peruntukannya, blog pada awalnya adalah tempat kita menulis untuk menyampaikan pada orang lain keberadaan kita sekaligus meluapkan emosi kita. Tulisan biasanya akan bertema bahagia jika sedang bahagia, sebaliknya akan sedih jika hati sedang sedih.


Diary dan blog memang memiliki banyak perbedaan meski memili fungsi dasar yang sama yaitu sebagai tempat menulis. Diary adalah sebuah buku catatan untuk menampung semua uneg-uneg kita, sedangkan blog tidak hanya sebagai penyalur uneg-uneg tapi juga sebagai media berbagi ilmu pengetahuan, hingga sebagai tempat berbisnis. Blog memiliki fungsi yang semakin beraneka ragam, memiliki fasilitas tambahan, bisa diperlihatkan keseluruh dunia, bisa di tulisi dan di hapus sesuai kehendak hati. Sedangkan diary cenderung hanya bisa di gunakan untuk satu hal atau beberapa hal yang terbatas. Diary lebih ke luapan emosi atau bentuk rangkaian peristiwa yang kita alami, dan bisa dikatakan sulit untuk memperlihatkan secara langsung keseluruh dunia.


kehadiran diary dijamannya menarik banyak minat anak muda untuk lebih sering menulis, dan blog pun melakukan hal yang sama, namun tentu saja efek blog lebih besar. Banyak hal yang menyebabkan blog bisa menarik perhatian publik tidak hanya kalangan muda, tetapi tua muda. Sebagian orang mengatakan belum lengkap hobi menulis kita kalau belum memiliki blog, meski itu bukan blog sendiri. Ada pula yang berpikiran akan dikatakan ketinggalan jaman kalau tidak memiliki blog. Sebagian lain tertaik karena tulisan-tulisan itu tidak hanya dalam rangka hobi tetapi juga untuk menambah penghasilan. Sebab sekarang blog banyak di jadikan tempat meraup uang. Beberapa pengguna internet menggunakan fasilitas blog untuk membuat semacam komunitas blog , tempat berkumpul dengan teman-teman lama ataupun teman-teman baru.


Dibalik itu semua ternyata blog ada juga kekurangannya. Antara lain isi blog cenderung tidak original atau banyak mengcopy paste, beda dengan diary yang umumnya lebih originil karena berupa luapan emosi pribadi. Blog berwujud file memory sehingga tidak ada benda fisiknya, dan tidak tahu sampai kapan kita bisa tetap memilikinya. Blog juga mengurangi interaksi langsung dengan kawan atau sahabat karena untuk memperlihatkan blog tidak harus bertemu, beda dengan tulisan di diary jika ingin memperlihatkannya.


Diary atau blog anda boleh pilih mana saja, yang pasti tingkatka terus kreatifitas dan minat tulis kita..

ARTIKEL TERKAIT:

mjumani, Updated at: September 07, 2009

0 komentar:

Posting Komentar

 

mjumanion